Sabtu, 26 Desember 2009

Song : Hatiku Percaya

Saat ku tak melihat jalan-Mu
Saat ku tak mengerti rencana-Mu
Namun tetap kupegang janji-Mu
Pengharapanku hanya pada-Mu

Reff :
Hatiku percaya (3x)
Hatiku percaya, selalu ku percaya

Untuk seseorang yang jauh disana, entah bagaimana keadaanmu...Cukup hanya dengan percaya saja, Ia akan memperhatikan-Mu...Mungkin sekarang tidakada jalan...malah semakin hari semakin tidak ada harapan.Tapi percaya saja TUHAN YESUS yang kita sembah tidak akan meninggalkanmu..Bahkan Tangan kanan-Nya memegang engkau....

Mazmur 63:8
Jiwaku melekat kepada-Mu, tangan kanan-Mu menopang aku.

maz 139:7-10
Ke mana aku dapat pergi menjauhi roh-Mu, ke mana aku dapat lari dari hadapan-Mu? Jika aku mendaki ke langit, Engkau di sana; jika aku menaruh tempat tidurku di dunia orang mati, di situpun Engkau. Jika aku terbang dengan sayap fajar, dan membuat kediaman di ujung laut, juga di sana tangan-Mu akan menuntun aku, dan tangan kanan-Mu memegang aku.

Lakukanlah doa ketika engkau sedang mengalami masalah yang berat
Matius 7:7-8
"Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.


Senin, 14 Desember 2009

Seorang ayah yang pantang menyerah

Living inspiration

Lee Ielpi adalah seorang pensiunan pemadam kebakaran, pemadam kebakaran kota New York. Dia memberikan 26 tahun pengabdian pada kota itu. Tetapi pada 11 September 2001, dia memberikan lebih dari itu. Dia memberikan putranya. Jonathan Ielpi seorang pemadam seperti ayahnya. Ketika menara kembar itu runtuh, dia ada disana dan terkubur hidup-hidup.

Pemadam kebakaran adalah sebuah kelompok yang sangat setia pada kesatuannya. Ketika seseorang meninggal dalam tugas, mereka menunggu anggota timnya untuk mengenali dan yang kemudian mengangkatnya. Lee kemudian mencari tubuh anaknya sebagai misi pribadinya. Dia terus menggali reruntuhan hari demi hari dengan belasan orang. Pada Selasa, 11 Desember, tiga bulan kemudian, dia menemukan anaknya. Dan Lee mengangkatnya dari reruntuhan.

Mengapa dia sebagai ayah tidak mau menyerah untuk mencari tubuh anaknya??Karena cintanya pada sang anak lebih besar dari rasa lelah dan sakit yang harus dialaminya ketika masa pencarian. Bukkankah hal yang sama Kristus lakukan bagi kita??Mengapa Dia tidak pernah menyerah??Karena kasihnya pada anak-anak-Nya lebih besar dari pendseritaan yang harus dijalani-Nya

Yohanes 13:6
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

1 Yoh 4 : 8-9
Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih. Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita, yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia, supaya kita hidup oleh-Nya.

Sabtu, 12 Desember 2009

Song :Jadi seperti-Mu

Bapa Kau setia
Takkan meninggalkan
Dan kupercaya
Engkau miliku, dan ku milik-MU

Kerinduanku
Tinggikan nama-Mu
Karena ku tau
Engkau dalamku dan ku dalam-Mu

Reff :
Ubah hatiku
Seputih hati-Mu
Setulus salib-Mu
Kasih-Mu, Tuhan
Biar mataku
Seperti mata-Mu
Pancarkan kasih-Mu
Ku mau jadi...Sepeti-Mu

Lagu neh, bener-bener lagu yang berkesan nean untuk sekarang...Biar aku punya mata dan hati yang baru agar dapat melihat semua baik....

Roma 8:29
Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara.

2kor 3:18
Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Dan karena kemuliaan itu datangnya dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar.

Rom 12:2
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.





Sarana Tuhan berbicara

Tuhan berbicara pada kita melalui Roh Kudus untuk menyatakan diri-Nya, Maksud-Nya dan Jalan-Nya.
Akan tetapi muncul pertanyaan “Bagaimana Tuhan berbicara pada saya??”

Secara singkat,
Tuhan berbicara dengan kita melalui 4 hal….

Pertama, ALKITAB/FIRMAN ALLAH (Pedang Roh “Efesus 6:17”)

2 timotius 3:16-17

Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan,untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran. Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.


Kedua, DOA

Roma 8:26-27

Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus.


Doa bukan hanya kegiatan religius yang dilakukan setiap hari. Doa adalah persekutuan dua arah, bukan satu arah…Jadi doa bukan tentang berkata apa saja yang kita katakan, tapi lebih dari itu…Doa merupakan apa saja yang Tuhan katakan.


Ketiga, KEADAAN

Amsal 3:5-6

Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hati-Mu dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.


Keadaan digunakan Tuhan untuk membuat kita lebih mengenal cara Tuhan bekerja, bahkan keadaan membuat nama Tuhan dimuliakan, Melalui keadaan, Tuhan seringkali menyatakan arahan-Nya..Akan tetapi, periksalah dulu arahan tersebut dengan meninjau Alkitab dan doa.


Keempat, GEREJA

Efesus 4:15-16

tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah Kepala. Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, --yang rapih tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota--menerima pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih.


Tuhan dapat menyatakan keinginan-Nya melalui kotbah, Pelayanan kita, perenungan kita dan lain-lain.


Intinya:

Hal yang dibahas di posting ini adalah sangat singkat, tapi ketahuilah Allah rindu kita mengerti apa maksud-Nya…Yang jadi pesoalan sekarang, Apakah kita rindu???

Cara mengetahui maksud Tuhan dalam hidup kita adalah melalui ALKITAB, DOA, KEADAAN dan GEREJA



Minggu, 06 Desember 2009

Kisah Seekor Belalang

Seekor belalang telah lama terkurung dalam sebuah kotak, Suatu hari ia berhasil keluar dari kotak yang mengurungnya tersebut. Dengan gembira ia melompat-lompat menikmati kebebasannya. Di perjalanan ia bertemu dengan belalang lain, Namun dia keheranan mengapa belalang itu dapat melompat lebih tinggi dan lebih jauh darinya.

Dengan penasaran ia menghampiri belalang itu and bertanya, “Mengapa kamu bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh? Padahal kita tidak jauh berbeda.”

Belalang itupun menjawab dengan pertanyaan, “Dimanakah kamu selama ini tinggal? Karena semua belalang yang hidup di alam bebas pasti bisa melakukan seperti yang aku lakukan.” Saat itu si belalang baru tersadar bahwa selama ini kotak itulah yang membuat lompatannya tidak sejauh dan setinggi belalang di alam bebas.

Terkadang sebagai manusia tanpa sadar pernah juga mengalami hal yang sama dengan belalang. Lingkungan yang buruk, hinaan, trauma masa lalu, kegagalan beruntun, perkataan teman, atau pendapat orang lain seolah membuat kita terkurung dalam kotak yang membatasi semua kelebihan kita. Lebih sering kita mempercayai mentah-mentah apapun yang mereka voniskan pada kita tanpa pernah berpikir benarkah diri kita separah itu, bahkan kita lebih percaya mereka ketimbang diri sendiri.

Tidakkah anda pernah bertanya bahwa anda bisa ‘melompat lebih tinggi dan lebih jauh kalau anda menyingkirkan kotak tersebut?’ atau ‘ tidakkah anda mencapai sesuatu yang lebih dari kemampuan anda?’

Beruntung kita ditemani dan dibimbing Tuhan untuk dapat berjuang. Karena itu, teruslah berusaha mencapai apapun yang diinginkan. Memang sakit, memang lelah, tapi bila sudah sampai puncak semua pengorbanan pasti akan terbayar.

Kehidupan anda akan lebih baik kalau anda hidup dengan cara hidup pilihan anda, Bukan cara hidup seperti yang orang lain pilihkan untuk anda.

Maz 63:6-8

Apabila aku ingat kepada-Mu di tempat tidurku, merenungkan Engkau sepanjang kawal malam, -- sungguh Engkau telah menjadi pertolonganku, dan dalam naungan sayap-Mu aku bersorak-sorai. Jiwaku melekat kepada-Mu, tangan kanan-Mu menopang aku.


Selasa, 01 Desember 2009

A little experience From Beginning

Huh, ini ceritaku dari pertama dalam mengikut Tuhan dan semua kebaikan Tuhan….

Aku ini seorang dari keluarga Non-Kristen, Orang tuaku seorang yang berpengaruh dalam suatu vihara…Sehingga ketika aku yakin dengan sepenuh hati kalau Tuhan Yesus lah yang menjadi Juruselamatku (kenalnya 10 tahun lalu tapi serius sekitar 5 tahun yang lalu) aku dilarang untuk datang ke gereja ataupun menjadi seorang percaya…Aku benar-benar tertekan…Bergulat antara Keluarga dan Tuhan….Pada akhirnya aku memilih TUHAN….

Hari hari dari kelas 1 SMA aku mulai sulit datang gereja, pindah pindah gereja (hasilnya sekarang aku pergi ke dua gereja, dengan aliran yang berbeda)…Bohongi mama sudah biasa untuk dapat pergi ibadah (walau itu salaaah)…Tapi aku bener-bener rindu….

Dalam mengikuti Tuhan, aku mempunyai doa yang selalu aku harapkan Tuhan untuk kabulkan….Seperti dibabtis, diijinkan ke gereja, melayani di gereja, dan keluarga yang seiman.

Kalau aku ingat, semuanya mustahil untuk dilakukan….tidak ada harapan….

Tapi, Allah menjawab doaku…

Kelas 2 tahun lalu (10 Juni 2007) Aku dibabtis di GBI MPI

Sebulan lalu, aku diijinkan pergi gereja dan semua aktivitasnya…

Hari ini aku sudah ambil pelayanan…

Dan tak ada alasan yang mambuat aku tak percaya untuk hal yang terakhir………Keluarga yang percaya…..

Kalau Tuhan mampu melakukan hal-hal mustahil sebelumnya, Aku rasa hanya menunggu waktu saja (dengan usaha juga) Tuhan membuat hal itu jadi….

Pengkotbah 3:11a

Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya

Tuhan, keinginanku sekarang menjadi orang yang sungguh-sungguh….Tidak ada yang dapat kulakukan untuk membalas kebaikan-Mu…Yang dapat kulakukan sekarang adalah menjadi pelayan-Mu ya Tuhan…..Jadikan aku seperti tanah liat yang dibentuk oleh-Mu….

Dari pengalaman singkat di atas, jelaslah seperti yang tertulis di

Mazmur 126 :5-6

Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-sorai. Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya.

One month past

Huahahahhahahahah….Udah lama neh nggak nulis lage…Bukan karena nggak ada yang mau dibahas, bukan karena sibuk juga….Tapi karena dalam jangka waktu sebulan neh, Hidup aku bener-bener BERUBAH!!!!!!!!!

Berubah apa???

Tuhan menjawab doaku…

Hal yang kuanggap mustahil sudah terjadi, Ia Allah atas setiap ketidakmungkinan

Lukas 1:37

Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.

Sudah sekian lama penantian, Tuhan sudah membuat orang tuaku menerima aku pergi ke Gereja….Bahkan saat aku berkata dengan papa aku “Pa, aku puasa” mereka memaklumi…

Aku juga sangat IRI!!!!Melihat teman-teman pergi gereja tanpa harus berbohong, pergi dengan mudahnya…Bahkan mereka disuruh oleh orang tua mereka untuk pergi ke gereja..Aku juga sedih kalau masih ada yang bolos gereja…Dahulu aku senang menyanyikan lagu yang salah satu teks nya diambil dari

Mazmur 27 : 4

Satu hal yang kuminta kepada Tuhan, itulah yang kuigini; diam dalam rumah Tuhan seumur hidupku, menyaksikan kemurahan Tuhan dan menikmati bait-Nya.

Mazmur 84 : 11a

Sebab lebih baik satu hari di pelantaran-Mu daripada seribu hari di tempat lain;

And now!!!

Aku tidak usah curi-curi baca Alkitab, Tidak usah curi-curi ke gereja, tidak curi-curi puasa, dll….Bahkan hari ini aku mau pelayanan lho untuk KKR healing movement di Stadion Sriwijaya bersama Pdt Niko. Betapa bahagianya aku dapat ambil bagian dalam pekerjaan Tuhan….Pertama kali di gereja ini, gereja tempat aku dibabtis…

Sekarang sih aku mau berkomitmen, setelah pembacaan buku aku “Experiencing God” menginjak bab 6, aku mau putuskan pelayanan aku apa…Walau aku dak tau pelayanan yang cocok untuk aku, tapi aku akan cari tahu dan mungkin kalau masih nggak tau bakal ambil pelayanan apa saja….Sebab pelayanan apa saja tidak akan pernah sia-sia.

1 korintus 15:58

Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, Berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.

JESUS…LOVE YOU SO MUCH…..

Sabtu, 31 Oktober 2009

Kewajiban??atau yang lain….

Ada sebuah pengalaman :

Suatu hari di meja makan dengan makanan ada di meja….Aku berdoa makan, tapi tiba-tiba, aku melupakan minum, jadi setelah selesai berdoa aku bergegas mengambil minum yang letaknya tidak jauh dari meja makan….

Lalu, setelah mengambil minum, aku berdoa lagi…….Eits, rasa-rasanya aku sudah berdoa…

Hal ini terjadi beberapa kali dulu, Hal yang aku tanyakan adalah apakah aku berdoa, pergi gereja, membaca firman, atau yang lain-lain adalah karena kewajiban??Sebuah rutinitas???

Pergi gereja setiap minggu, berdoa dalam setiap aktivitas…Apakah itu hanya sebuah rutinitas yang merupakan kewajiban…Atau itu adalah wujud kita bergantung dengan Allah serta mengharapkan kehadiran-Nya dalam hidup kita???

Kadang aku mendengar orang yang berkata “ Aku tidak punya waktu untuk berdoa pribadi, SaTe (saat teduh), dll, kalaupun ada itu hanya sebentar”….Aku menjadi bingung, saat di gereja berkata “Ku tak dapat Jalan sendiri”, “kami perlu Kau Tuhan”…Tapi mengapa hanya waktu sisa yang diberikan pada Tuhan???Apakah kita tidak takut kalau Tuhan menyisahkan yang sisa juga untuk kita??

Apakah pujian, doa, dan lainnya hanya berisi kata-kata kosong yang hanya berupa rangkaian kata-kata indah ataupun rentetan permintaan??Bukankah mereka hampir sama dengan dukun yang membaca mantra??Kata-kata yang selalu diulang tapi tak mengetahui arti??

Semua itu hanya diri pribadi yang tahu…Post ini hanya untuk mengajak dan mempertanyakan diri kita…Apa tujuan di balik doa dan aktivitas rohani lainnya??apakah itu adalah kewajiban??ataukah sebuah ketergantungan kita pada-Nya yang menandakan bahwa kita perlu Tuhan?? Sisihkanlah (bukan sisa) waktu bagi Tuhan….

Mazmur 105 : 6

Carilah TUHAN dan kekuatan-Nya, carilah wajah-Nya selalu!

Yesaya 26 : 9a

Dengan segenap jiwa aku merindukan Engkau pada waktu malam, juga dengan sepenuh hati aku mencari Engkau pada waktu pagi;

Footprints

One night I dreamed a dream.
I was walking along the beach with my Lord.
Across the dark sky flashed scenes from my life.
For each scene, I noticed two sets of footprints in the sand,
One belong to me and one to my Lord.
When the last scene of my life shot before me,
I looked back at the footprints in the sand.
There was only one set of footprints.
I realized that this was the lowest and the saddest times of my life.
This always bothered me and I questioned the Lord about my dilemma.
‘Lord, You told me when I decided to follow,
You would walk and talk with me all the way.
But I'm aware that during the most troublesome times of my life,
There is only one set of footprints.
I just don't understand why, when I need You most, You leave me.’
He whispered, ‘My precious child, I love you and will never leave you never, ever, during your trials and testings.
When you saw only one set of footprints,
It was then that I carried you.’

Selasa, 27 Oktober 2009

Dosa dihapus dengan cara lain??

Ada yang mengatakan bahwa, dengan banyak kebaikan dapat menghapus dosa??Saya katakan TIDAK!!!

Ev. tadi pada post sebelumnya memberikan ilustrasi mengenai telor busuk..

Ketika kita berkunjung ke rumah teman, lalu kita diberikan makanan kecil dengan bahan 10 butir telur, tapi tidak sengaja..dalam 10 butir tersebut ada 1 telur busuk (yang hitam, bau, dll) yang sudah tercampur jadi satu…APAKAH KAMU MAU MEMAKANNYA??? Atau

Saya mengganti dengan ibarat air dalam tong besar, tapi ada setestes racun…apakah kita mau memakannya???

Telur busuk, atau racun diibaratkan dosa kita, sedang telur biasa, air diibaratkan perbuatan baik…secara teori memang dimungkinkan untuk menghilangkan bau ataupun racun…Dengan menambahnya sampai berkali kali lipat…Akan tetapi, Ingat..ALLAH ADALAH MAHA KUDUS, jadi 1 dosa sekecil apapun (walau tidak ada dosa kecil maupun dosa besar) tidak akan luput dalam penglihatan Tuhan…

Lalu…

Ada yang mengatakan, kalau begitu buat dosa dulu saja…ntar baru minta ampun..

Firman Tuhan berkata, JANGAN COBAI TUHAN ALLAHMU!!!!!

Lalu, bagaimana dengan beibadah banyak lalu nanti Tuhan akan berbelas kasihan pada kita???

Saya akan menjawab, ALLAH TIDAK DAPAT MELAWAN DIRINYA SENDIRI…Maksudnya, Allah tidak akan mau (dalam istilah agak kasar) menjilat ludah-Nya sendiri…Ia adalah maha adil, masakan dengan belas kasihan ia mau menerima sebuah dosa???

Lalu bagaimana dengan Kristus???

Yoh 1 : 1-5

Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.

Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah. segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan.

Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia.

Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya.

Kristus yang merupakan ALLAH yang karena Kasih-Nya (karena Ia maha pengasih), memberikan kita suatu anugerah secara gratis bagi kita yang mau percaya kepada KRISTUS…

Yokobus 1:17

Setiap pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna, datangnya dari atas, diturunkan dari Bapa segala terang; pada-Nya tidak ada perubahan atau bayangan karena pertukaran.

Jadi, adakah cara lain??saya jawab tidak…Tapi bila ada yang punya cara lain bisa memberitahu saya…Dan mari kita sharingkan bersama…

Neraka ada??Aku kemana ya??

Pernakah terlintas di pikiran kita semua, Mengapa neraka itu ada???Bukankah Allah MAHA PENGAMPUN????MAHA PENGASIH???PANJANG SABAR???

Sebenernya pertanyaan ini belum pernah terlintas dalam pikiranku…Sampai aku mengikuti Pendalaman Iman 3 tahun lalu….

Hal itu ditanyakan oleh seorang evanjelis favoritku yang tak usah disebut namanya…(tulisannya nggak tau, taunya sering disingkat ev.)…Aku nggak tau harus menjawab apa???pertanyaan sulit sih…dan bukan aku saja yang nggak bisa menjawab, tapi semuanya nggak dapat menjawab..

Ev. menjawab dengan memberi pertanyaan lain…

Apa saja sifat-sifat Allah yang kamu tahu??

Maha Pengasih, Maha pengampun, Maha besar, Maha dasyat, Maha kudus…….., MAHA ADIL!!!

Nah itulah jawabnya….Tuhan emang penyayang dan pengampun tapi ia adil, Allah adalah kudus, sedangkan dosa adalah kejijikan…Siapa yang belum berdosa sedikitpun???

Jadi sebenarnya kita Tidak layak masuk dalam SURGA yang KUDUS!!

Roma 3 : 23

Karena semua orang telah berdosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah

Roma 6 :23a

Sebab upah dosa adalah MAUT

Semua orang, bukan beberapa…Tapi SEMUA!!

Jadi pertanyaan lain muncul, Semua orang masuk neraka donk??

JAWABANYA TIDAK!!!

Jawaban yang masuk akal pertama adalah, kalau semua masuk neraka..untuk apa ada surga??hehehhe

Tuhan tentu menginginkan kita semua masuk dalam kerajaan-Nya…Akan tetapi, tidak ada cara menghapus dosa…Ingat, dosa apapun sekecil apapun tidak akan dapat bersatu dengan Allah, Karena IA MAHA KUDUS

Apa yang dilakukan Allah??Allah sendiri menjadi korban yang sempurna, untuk menggantikan kita yang harusnya mati menjadi hidup, untuk mengambil kunci kerajaan maut…

Wahyu 1 : 18 dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut

2 korintus 5 : 12 Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah.

Mengapa saya katakan korban, pada zaman Israel sewaktu keluar dari Mesir, Bangsa Israel mengorbankan sesuatu yang telah ditetapkan untuk menghapus dosa mereka…Tapi itu adalah sementara karena korban mereka tidak sempurna…Hanya Kristuslah yang merupakan korban yang sempurna….

Ibrani 10-2 Sebab jika hal itu mungkin, pasti orang tidak mempersembahkan korban lagi, sebab mereka yang melakukan ibadah itu tidak sadar lagi akan dosa setelah disucikan sekali untuk selama-lamanya.

1Pe 3:18 Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya sebagai manusia, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh,

Jadi bila saya ditanyakan kemana saya akan pergi setelah kematian..Jawaban saya adalah 100% (kalau bisa lebih nambahin) SURGA!!

Pada post bertikutnya, saya akan membagi share singkat tentang pemikiran orang mengenai cara menghapus dosa

Yohanes 3 : 16

Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Senin, 26 Oktober 2009

Menangis???????

Huwaaaaaaaa….Hal yang sebenarnya malas aku bahas, bikin malu b!!!Tapi, tiba-tiba aku terdorong menulis ini.. wkekekekkeke…

Aku mengakui, dalam perjalanan mengikuti Tuhan selama kurang lebih hampir 10 tahun (tapi yang serius baru 5 tahun)…hehheeh…Aku mengakui kalo aku tidak bisa lepas dengan namanya menangis….

Yah, semenjak serius mengikuti Tuhan, dalam doa, memuji, menyembah, bahkan dalam suasana kebaktian, persekutuan, pembacaan firman dan lain-lain…Air mata selalu menetes…(ada beberapa kali emang tidak menangis)

Aku bertanya, Mengapa aku ne cengeng???

Kurang lebih setahun ini aku baru menyadari bahwa aku ne tidak cengeng dan aku mengklasifikasikan kalau ada 2 macam tangisan tiap orang saat berdoa…

1. Menangis dalam doa karena pergumulan yang berat

Orang yang seperti ini menurut aku normal-normal saja, Ia terbeban dengan banyak hal…Tapi aku bukan dikatagorikan menangis yang memiliki arti seperti ini…

2. Menangis karena HADIRAT-NYA

Wew, gimana mau menjelaskannya yah…Hadirat Tuhan t sungguh luar biasa..Kalau kita sering masuk ke dalam hadirat, rasanya Tuhan ada di samping kita..Bahkan ada memeluk kita, memegang tangan kita, dll….Rasanya kita seperti disayang dan tak pernah ditinggalkan….Kalau mau nanya rasanya…Nggak bisa diungkapkan dengan kata-kata…Rasanya tidak akan mau berhenti ada dalam hadirat-Nya..Oleh karena damai, aman, nyaman, dll seperti itulah aku sering meneteskan air mata…..

Aku baru mengerti perasaan orang yang menciptakan lagu berlirik seperti ini

Kuberdiam, Dekat Bapa

Semakin indah, indah Kurasa

Aku dilayakan tuk memuji DIA

Kudus, kuduslah…

Raja Segala Raja

Kubernyanyi bagi DIA

Korban terindah

Akan kusembahkan

Pujian kunaikan

Jiwaku bersorak

Aku diangkat smakin dekat dengan BAPA

Reff :

Dalam hadirat-Nya

Kurasa Bahagia

Dalam hadiratnya

Ada damai dan sejahtera

Dalam hadirat-Nya

Kutemukan iman kekuatan

Dalam hadirat-Nya

Kutemukan Kasih-Nya

That’s AMAZING, I Love my GOD…JESUS!!!

Maz 84

Ayat 2-4

Jiwaku hancur karena merindukan pelataran-pelataran TUHAN; hatiku dan dagingku bersorak-sorai kepada Allah yang hidup. Bahkan burung pipit telah mendapat sebuah rumah, dan burung layang-layang sebuah sarang, tempat menaruh anak-anaknya, pada mezbah-mezbah-Mu, ya TUHAN semesta alam, ya Rajaku dan Allahku! Berbahagialah orang-orang yang diam di rumah-Mu, yang terus-menerus memuji-muji Engkau. Sela

Ayat 10

Sebab lebih baik satu hari di pelataran-Mu dari pada seribu hari di tempat lain; lebih baik berdiri di ambang pintu rumah Allahku dari pada diam di kemah-kemah orang fasik.

Selasa, 20 Oktober 2009

DOA yang berkuasa

Dari dua post sebelumnya, menerangkan tentang doa, doa dan doa…Bagaimana caranya berdoa???????Semua orang tahu bagaimana caranya berdoa…..Tapi, yang saya akan bagikan ini adalah saran yang saya temukan…Mudah2an dapat membantu dalam perkembangan kita dengan-Nya dan dapat membantu dalam menjalani kehidupan…

1. Jangan munafik dan mencari keuntungan sendiri

Matius 6 : 5-6

Dan apabila kamu berdoa, janganlah berdoa seperti orang munafik. Mereka suka mengucapkan doanya dengan berdiri dalam rumah-rumah ibadat dan pada tikungan-tikungan jalan raya, supaya mereka dilihat orang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya. Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu.

2. Jangan bertele-tele

Matius 6-7

Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan. Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya.

3. BERIMAN

Matius 17:20

Ia berkata kepada mereka: "Karena kamu kurang percaya. Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, --maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu.

Lukas 17 : 6

Jawab Tuhan: "Kalau sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja, kamu dapat berkata kepada pohon ara ini: Terbantunlah engkau dan tertanamlah di dalam laut, dan ia akan taat kepadamu."

4. Menjadi orang benar

Yakobus 5 : 16

Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.

Matius 6 : 23

Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.

5. Berdoa dalam kelompok

Mt 18:20

Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam Nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka."

6. Jangan memaksa Tuhan melakukan apa yang kita inginkan

Mat 26 : 39

Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: "Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki."

7. Selain berdoa, perlu dilakukan usaha

Yak 2 : 26

Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati.

Sebenarnya masih banyak lagi yang mungkin belum aku temukan… Tapi biarlah Roh Kudus yang mengajari sendiri cara berdoa…Teruslah bedoa!!!!!...Tuhan berkati…^^

FILIPI 4-6

Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.

Apa sih Jawaban doa itu???

Pada post sebelumnya, sudah dijelaskan secara singkat mengapa kita harus berdoa…Setelah itu, muncul pertanyaan lagi….

Mengapa doa ku tidak terkabul????

Ada seorang pendeta yang mengatakan pada saya, bahwa jawaban doa ada 3 :
IYA, TIDAK dan TUNGGU!!!

Kadang ada doa yang langsung dijawab,

Kadang ada doa yang tidak dikabulkan…Tapi jangan salah, Bukan Tuhan tidak menginginkan kita mendapatkan apa yang kita minta…Tuhan tidak mengabulkan karena Ia tahu apa yang diperlukan kita…Jadi Ia akan memberikan apa yang terbaik bagi kita…

Dan ada jawaban yang mengatakan Tunggu!!!ini berarti belum saatnya kita mendapatkan jawaban dari doa kita, Tuhan tahu dengan pasti kapan waktu yang tepat untuk menjawab semua doa kita…Jawaban doa kita tidak akan terlalu cepat… Tidak terlalu lambat….Tapi, TEPAT WAKTU…Itulah sebabnya jangan berhenti untuk berdoa……

PENGKOTBAH 3 : 11

Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.

Ada seorang dalam Alkitab yang bernama Yabes....Mungkin banyak diantara kita yang asing dengan nama ini….Wajar aja nama Yabes terselip dalam 1 tawarikh, salah satu kitab yang paling jarang dibaca...Pasal 1-9 merupakan daftar yang sangat panjang yang berisi nama-nama yang tidak umum..

Ambil contoh pasal 3 :1-2 : Inilah anak-anak Daud yang lahir bagi dia di Hebron; anak sulung ialah Amnon, dari Ahinoam, perempuan Yizreel; anak yang kedua ialah Daniel, dari Abigail, perempuan Karmel; anak yang ketiga ialah Absalom, anak Maakha, yakni anak perempuan Talmai, raja Gesur; anak yang keempat ialah Adonia, anak Hagit;

Hal itu dimulai dari pasal 1……

Tapi, Tepat ditengah-tengah…yaitu pada pasal 4 : 9 - 10 terselip sebuah cerita pendek…

Yabes lebih dimuliakan dari pada saudara-saudaranya; nama Yabes itu diberi ibunya kepadanya sebab katanya: "Aku telah melahirkan dia dengan kesakitan." Yabes berseru kepada Allah Israel, katanya: "Kiranya Engkau memberkati aku berlimpah-limpah dan memperluas daerahku, dan kiranya tangan-Mu menyertai aku, dan melindungi aku dari pada malapetaka, sehingga kesakitan tidak menimpa aku!" Dan Allah mengabulkan permintaannya itu.

Sedang ayat selanjutnya dilanjutkan dengan nama-nama kembali…

Yang ingin saya bagikan adalah Tuhan menaruh perhatian lebih pada Yabes, bahkan dituliskan bahwa ia lebih dimuliakan dari saudara-saudaranya…Itulah jawaban doa yang diberikan Tuhan pada Yabes…Yabes meminta hal besar padaa Tuhan walau ia tidak terkenal seperti Daud, Salomo, dll…Bahkan dalam bahasa Ibrani nama Yabes berarti Kesakitan...Akan tetapi, Satu yang pasti…Tuhan mengabulkan permintaanya itu…ORANG KECIL, DOA BESAR!!!!!

Mengapa harus berdoa???

Dalam kehidupan orang percaya, Doa merupakan hal yang menjadi dasar dalam mempererat hubungan dengan Tuhan..Entah itu doa syukur, berkat, tobat, dan lain-lain.

Tapi dari kejadian itu, timbul pertanyaan…

Mengapa Manusia harus berdoa, Toh Tuhan tau segala hal????

Tanpa sadar kita sebagai orang yang beragama, apapun itu kadang bertanya demikian

“ah, doa nantilah…Toh Tuhan ngerti juga”, “Tuhan tuh memperhatikan anak-Nya, jadi ya dia tau segala yang kuperlukan”..dan banyak pernyataan lain yang dilontarkan ketika ada yang mengingatkan untuk berdoa…..

Lalu apa jawabanya ???

Pada Matius 6:6

Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapa yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu.

Itulah jawaban dari pertanyaan setiap orang, Kata “MELIHAT” menunjukan bahwa Tuhan ingin kita untuk meminta walaupun Ia tahu apa yang kita butuhkan…Ingat Tuhan yang kita sembah adalah BAPA yang memandang kita sebagai anak-Nya…Maka apapun keadaan kita sekarang, apakah kita sedang dalam masalah, kesedihan, kecewa, bahkan kita sedang senang….Bedoalah, Tuhan ingin kita mengadu pada-Nya…Karena satu hal, Ia mengasihi kita

Lukas 11 : 9 – 13

Oleh karena itu Aku berkata kepadamu: Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan. Bapa manakah di antara kamu, jika anaknya minta ikan dari padanya, akan memberikan ular kepada anaknya itu ganti ikan? Atau, jika ia minta telur, akan memberikan kepadanya kalajengking? Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepada-Nya.

Senin, 19 Oktober 2009

Song :Pelangi Kasih

Apa yang kau alami kini
Mungkin tak dapat
Engkau mengerti
Satu hal tanamkan di hati
Indah semua yang Tuhan beri

Tuhan-Mu tak akan memberi
Ular beracun, pada yang minta roti
Cobaan yang engkau alami
tak melebihi kekuatanmu

Reff :
Tangan Tuhan yang sedang merenda
Suatu karya yang agung mulia
Saatnya kan tiba nanti
Kau lihat pelangi kasih-Nya

C
obaan, ujian, pergumulan.....Semua dihadapkan kita agar kita menjadi orang yang dewasa, percaya akan janji Tuhan tentang hidup dan masa depan, mendekatkan kita pada-Nya....

Yeremia 29 : 11
Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.

T
erkadang kita ini bandel, nakal ibarat domba yang suka pergi meninggalkan gembala...Kita pergi ketempat yang mungkin berbahaya bagi kita, sementara sang gembala menyelamtkan kita dari segala macam hewan buas...Tapi terkadang sebagai seorang domba..Kita tidak pernah berubah, jadi sang gembala mematahkan kaki sang domba...Hal hal yang biasanya terjadi mulai berubah, Sang domba tidak pernah berlari lagi ketempat hewan buas...Tapi sang domba selalu ada dalam pelukan gembala, sementara sang gembala merawat domba hingga sembuh...Dan setelah sembuh sang domba tidak menjadi nakal lagi...

Kita ini diibaratkan sebagai domba yang nakal yang perlu diberikan pergumulan yang menyakitkan seperti patahnya kaki domba itu...Tapi ingatlah, Gembala melakukan agar kita menjadi selamat dari hewan buas (dosa)..Bahkan dari kejadian itu kita semakin dekat dan ada dalam pangkuan-Nya.....Itulah proses perubahan kita menjadi orang yang lebih baik..